Besok Waktu Tes Diumumkan

Besok Waktu Tes Diumumkan

LEBONG, Bengkulu Ekspress – Pembagian pelaksanaan tes bagi 2991 calon pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang dinyatakan lolos administrasi oleh panita seleksi Kabupaten Lebong, jika tidak ada halangan besok (31/10) akan diumumkan.

Dimana Panitia seleksi nasional (Panselnas) telah mengumumkan jadwal untuk pelaksanaan tes CPNS Kabupaten Lebong akan dilaksankan pada tanggal 8 hingga 10 November 2018. Dari jadwal tersebut telah dibagi sebanyak 7 sesi pelaksanaan tes, masing-masing untuk tanggal 8 November peserta akan masuk pada sesi 4 dan 5 dengan jumlah peserta sebanyak 860 orang, sementara tanggal 9 November para peserta akan masuk dari sesi 1 hingga sesi 4 dengan jumlah peserta 1.720 orang dan tanggal 10 November hanya di sesi 1 sebanyak 441 orang.

Tes sendiri akan dilaksnakan di gedung Computer Assisted Test (CAT) Unit Pelaksana Teknis Badan Kepegawaian Negera (UPT BKN) Bengkulu. Dimana gedung Cat UPT BKN Bengkulu, menyediakan sebanyak 430 unit computer.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Lebong, H Guntur SSos melalui Kabid Mutasi dan Pengadaan Pegawai, A Ropik SSOs, mengatakan bahwa untuk jadwal pelaksanaan tes sendiri telah dibagi, namun untuk waktu dan nomor peserta yang akan mengikuti tes belum ditentukan.

“Untuk itulah, kita besok (30/10) akan melaksanan rapat bersama pansel daerah, mudah-mudahan besok kita sudah mendapatkan hasilnya,” jelasnya, kemarin (29/10).

Jika hasil rapat pansel daerah telah mendapatkan hasilnya, maka akan langsung disampaikan kepada masyarakat, terutama kepada para pelamar di Kabupaten Lebong. Sehingga mereka bisa mengetahui kapan waktunya mereka mengikuti tes. “Untuk saat ini bukan hanya pelamar, kita juga sedang menunggu hasilnya, sehingga kita bisa mempersiapkannya,” sampainya.

Untuk itulah, kemarin panitia seleksi Kabupaten Lebong mengunjungi gedung CAT UPT BKN Bengkulu, untuk belajar tahapan demi tahapan pelaksanaan tes nantinya. Sehingga pelaksanaan tes CPNS untuk Kabupaten Lebong, bisa berjalan baik.

“Jadi semuanya harus dipelajari, agar kita dalam melsanakan tes tidak ada lagi kesalahan yang dapat merugikan baik panita maupun para peserta tes,” tuturnya.(614)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: